kabar daerah
Jembatan Jalan Menuju Distinasi Wisata Pantai Mak Leuge Peureulak Aceh Timur Ambruk Aktifitas Lumpuh Total
Aceh Timur, newsataloen.com - Aktifitas masyarakat menuju pantai mak leuge Kecamatan Peureulak Aceh Timur pada Kamis, (17 Oktober 2024) Lumpuh total tak bisa dilalui, pasalnya salah satu jembatan beton di lokasi tersebut ambruk akibatnya aktifitas masyarkat menuju distinasi wisata tidak bisa di lalui.
Bukan hanya aktifitas bagi parab pengunjung pantai dan para pedagang, namun masyarakat yang kerjanya seharian nelayan tidak bisa menuju pantai, ambruknya jembatan diperkirakan akibat abrasi karena pasang besar dan pada kesempatan itu pula kebetulan ada kenderaan dam truk yang melewati jembatan bermuatan air bersih turut terjungkal bersamaan ambruknya jembatan.
Salah seorang pedagang pantai Abdul Hamid pada media ini menceritakan kronologi kejadian ambruknya jembatan menjelaskan, "beberapa hari ini memang pasang besar dan kondisi jembatan beton tersebut memang sudah kropos, pada saat kebetulan musibah itu terjadi dam truk membawa air bersih melintas.
Kemungkinan dikarenakan sudah kropos dan pasang besar abudment jembatan tanahnya gembur tak mampu menahan beban sehingga jembatan ambruk, kejadian ini diperkirakan pada pukul 07.15 WIB Pagi ," kata Abdul Hamid.
Atas kejadian ini tentunya segala aktifitas yang berkaitan menuju pantai lumpuh total, atas nama masyarakat Abdul Hamid berharap agar Pemerintah Aceh Timur segera turun tangan untuk mengataksi ambruknya jembatan.
Ditempat terpisah Camat Peureulak Nasri, SE. MSM dikopermasi membenarkan ambruknya jembatan beton ke arah menuju distinasi wisata pantai leuge Kecamatan Peureulak.
" Benar Pemerintah Gampong Leuge telah melaporkan hal tersebut kepihak kami Muspika Kecamatan Peureulak, dan kami Muspika telah melaporkanya kepada Pak Pj.Bupati Aceh Timur agar segera mengupayakan jembatan darurat sesegera mungkin, mengingat akses jalan tersebut merupaka jalur transportasi bagi masyarakat para nelayan di wilayah tersebut di samping itu pula merupakan akses menuju distinasi wisata pantai Aceh Timur ," Kata Camat Peureulak.(Thaib)
Bukan hanya aktifitas bagi parab pengunjung pantai dan para pedagang, namun masyarakat yang kerjanya seharian nelayan tidak bisa menuju pantai, ambruknya jembatan diperkirakan akibat abrasi karena pasang besar dan pada kesempatan itu pula kebetulan ada kenderaan dam truk yang melewati jembatan bermuatan air bersih turut terjungkal bersamaan ambruknya jembatan.
Salah seorang pedagang pantai Abdul Hamid pada media ini menceritakan kronologi kejadian ambruknya jembatan menjelaskan, "beberapa hari ini memang pasang besar dan kondisi jembatan beton tersebut memang sudah kropos, pada saat kebetulan musibah itu terjadi dam truk membawa air bersih melintas.
Kemungkinan dikarenakan sudah kropos dan pasang besar abudment jembatan tanahnya gembur tak mampu menahan beban sehingga jembatan ambruk, kejadian ini diperkirakan pada pukul 07.15 WIB Pagi ," kata Abdul Hamid.
Atas kejadian ini tentunya segala aktifitas yang berkaitan menuju pantai lumpuh total, atas nama masyarakat Abdul Hamid berharap agar Pemerintah Aceh Timur segera turun tangan untuk mengataksi ambruknya jembatan.
Ditempat terpisah Camat Peureulak Nasri, SE. MSM dikopermasi membenarkan ambruknya jembatan beton ke arah menuju distinasi wisata pantai leuge Kecamatan Peureulak.
" Benar Pemerintah Gampong Leuge telah melaporkan hal tersebut kepihak kami Muspika Kecamatan Peureulak, dan kami Muspika telah melaporkanya kepada Pak Pj.Bupati Aceh Timur agar segera mengupayakan jembatan darurat sesegera mungkin, mengingat akses jalan tersebut merupaka jalur transportasi bagi masyarakat para nelayan di wilayah tersebut di samping itu pula merupakan akses menuju distinasi wisata pantai Aceh Timur ," Kata Camat Peureulak.(Thaib)
Via
kabar daerah
Post a Comment