kabar daerah
Ringankan Beban Warga, Babinsa Koramil 28/Prt Bantu Petani Timun Penyemprotan Gulma
Aceh Utara, newsataloen.com - Dalam rangka meringankan beban petani binaannya dalam pembasmian rumput liar (gulma) yang telah memenuhi lahan tanam, Babinsa Koramil 28/Prt Kodim 0103/Aceh Utara Serda Munawir membantu petani menyemprot pada tanaman Timun di kebun milik warga Desa Alue Bungkoh, Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (30/06/2024).
Setelah melakukan penyemprotan hama pada tanaman timun Babinsa Serda Munawir mengatakan bahwa kegiatan pendampingan terhadap petani merupakan upaya TNI membantu warga dalam mewujudkan swasembada pangan.
Menurutnya, penyemprotan herbisida atau anti gulma ini dengan takaran yang tepat cukup bagus untuk membasmi gulma. Pencampuran obat herbisida dengan air secukupnya, agar lahan tanam dapat steril dari gangguan pertumbuhan rumput liar (gulma). Hal ini sebagai langkah petani untuk meraih hasil panen yang lebih melimpah.
Selain membantu menyemprot anti gulma, Serda Munawir juga mengingatkan agar para petani juga harus rajin memantau perkembangan selanjutnya. Memastikan lahan tanamnya tetap dalam kondisi steril dari gangguan rumput liar (gulma).
"Dengan adanya pendampingan ini bisa membantu kendala atau kesulitan yang dihadapi oleh petani. Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa ini merupakan salah satu wujud TNI AD dalam mensukseskan swasembada pangan", ungkapnya.
"Sesuai instruksi pimpinan, kami juga mengajak masyarakat di Desa Binaan untuk memanfaatkan lahan kosong agar ditanami cabai atau sayuran lainnya. Ini juga kami lakukan untuk mengantisipasi kelangkaan ketersediaan pangan", tutur Babinsa.
Setelah melakukan penyemprotan hama pada tanaman timun Babinsa Serda Munawir mengatakan bahwa kegiatan pendampingan terhadap petani merupakan upaya TNI membantu warga dalam mewujudkan swasembada pangan.
Menurutnya, penyemprotan herbisida atau anti gulma ini dengan takaran yang tepat cukup bagus untuk membasmi gulma. Pencampuran obat herbisida dengan air secukupnya, agar lahan tanam dapat steril dari gangguan pertumbuhan rumput liar (gulma). Hal ini sebagai langkah petani untuk meraih hasil panen yang lebih melimpah.
Selain membantu menyemprot anti gulma, Serda Munawir juga mengingatkan agar para petani juga harus rajin memantau perkembangan selanjutnya. Memastikan lahan tanamnya tetap dalam kondisi steril dari gangguan rumput liar (gulma).
"Dengan adanya pendampingan ini bisa membantu kendala atau kesulitan yang dihadapi oleh petani. Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa ini merupakan salah satu wujud TNI AD dalam mensukseskan swasembada pangan", ungkapnya.
"Sesuai instruksi pimpinan, kami juga mengajak masyarakat di Desa Binaan untuk memanfaatkan lahan kosong agar ditanami cabai atau sayuran lainnya. Ini juga kami lakukan untuk mengantisipasi kelangkaan ketersediaan pangan", tutur Babinsa.
Via
kabar daerah
Post a Comment