Pedagang Jualan Daging Krueng Geukueh Di Jalan
Aceh Utara, newsataloen.com - Pedagang daging di Pasar Krueng Geukueh kucar kacir menyusul belum terbangun pasar yang difinitif. Mareka terpaksa berjualan disamping jalan rel kereta api yang begitu sempit akibat banyaknya kenderaan yang lalu lalang. Bahkan kalangan pedagang daging Megang, Minggu (16/6 harus menjual daging di berbagai persimpangan jalan dan lorong.
Anehnya lagi pedagang sayur tidak mau menempati Pasar Rakyat yang dibangun dengan nilai milyaran terbengkalai. Bangunan tersebut didirikan pada 2021, belum bisa digunakan lantaran konstruksi dianggap tidak sesuai.
Revitalisasi pasar rakyat tersebut dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2020 senilai Rp 2,7 miliar, di bawah Kementerian Perdagangan, unit Satuan Kerja Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi-UKM Aceh Utara. tidak ada aktivitas apapun di kawasan tersebut. Pedagang sayur lebih memilih berjualan di teras atau lapak kaki lima.
Informasi yang diperoleh Media ini menyebutkan, Disperindag pernah beranji bakal atasi Persoalan Pasar Krueng Geukueh yang begitu lama sudah terbengkalai.
“Mudah mudahan cepat tertangkulangi”. Ucapnya. (Ucr)
Post a Comment