Banda Aceh, newsataloen.com - Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah,dinilai warga belum.mampu atasi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pada sejumlah SPBU di Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Aceh.
Hal ini diungkapkan sejumlah warga termasuk supir truk,bus penumpang baik berbadan kecil dan besar masih sulit mendapatkan solar maupun Fatalit,pada SPBU, walaupun ada harus anti berjam - jam, sangat merugikan bagi pihak pengusaha bus atau supir untuk mendapat penumpang tertunda.
"Bahan Bakar Minyak bersubsidi, belum bisa diatasi oleh Pemerintah Provinsi Aceh,kenderaan roda dua dan empat dan lainnya, sangat dirugikan atas kejadian ini setiap hari terjadi pada setiap SPBU Kabupaten/Kota,"ungkap Bang Man,salah seorang supir bus Hiace dari Medan ke Banda Aceh.
"Masih terkendala Solar ,juga patalit bagi kenderaan mobil pribadi, harus anti pula walaupun setiap pengisian pakai barcode, sebut Imran,Warga Lhokseumawe menuju ke Banda Aceh, kehabisan bahan bakar minyak subsidi,untuk mendapatkan harus antri berjam-jam, ungkap kepada tim media ini, Minggu pagi (12/05) di salah satu SPBU di kawasan Kabupaten Bireuen.
Pihak warga sangat mengharapkan kepada Pj Gubernur Aceh, segera untuk menyelesaikan kelangkaan Bahan Bakar Minyak bersubsidi, pihaknya bisa memanggil manajemen Pertamina Aceh, kenapa Bahan Bakar Minyak subsidi masih sulit didapatkan?
Padahal warga masyarakat atau pemilik kenderaan umum dan pribadi,sangat membutuhkan sarana transportasi pelaku ekonomi, kelancaran usaha mengangkut berbagai bidang hasi bumi, diharapkan Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah, segera mengatasi kelangkaan itu, sudah puluhan tahun belum bisa dipecahkan,tambah Tgk Jailani,warga Kota Juang Bireuen. (rizal jibro).
Post a Comment