Bireuen, newsataloen.com- Alhamdulillah dengan penuh antusias warga masyarakat kawasan Geudong - Geudong Ahad (24/2) jelang Magrib sudah mulai berbondong - bondong ke Masjid Almujahidin Kemukiman Geudong Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen- Aceh .
Ada apa gerangan? Yang jelas bukan melakukan audiensi ataupun demonstasi terkait masalah Pemilu tetapi hadirnya warga adalah melaksanakan ibadah shalat sunnah / Shalat Tasbih menyambut malam Nisfu Sya`ban 1445 Hijriyah
Imum Chik kemukiman Geudong, Tgk Zulfikri mengarahkan terkait Shalat Sunnah Tasbih yang diimami oleh Waled Razali Ismail Lhok Awe Teungoh .
Sebelumnya Teungku Rusli yang akrab disapa Tgk Lie sudah mengumumkan
kepada seluruh warga Gampong Geudong Geudong. Dusun Geudong Sagoe , Dusun Kuta Tring , dan Dusun Pusu Lawah serta Jamaah Masjid Almujahidin Mukim Geudong untuk bersama-sama hadir melaksanakan SHALAT TASBIH yang INSYAALLAH dilaksanakan di Masjid Almujahidin Pada tgl 24 Pebruari 2024 malam Ahad setelah Shalat insya ,yang Diimami Oleh Waled Razali Ismail Lhok Awe Teungoh .
Tidak salah memang jika masyarakat Geudong adalah masyarakat yang religius. Hal tersebut dapat dilihat dengan warga dari tiga dusun memadati Masjid guna melaksanakan ibadah shalat sunnah menyambut malam Nisfu Sya`ban 1445 Hijriyah
Tampak antusiasnya warga Geudong - Geudong karena terbukti sejak sore hari menjelang waktu magrib, mereka sudah memenuhi ruang Masjid kebanggaan warga Kemukiman Geudong untuk melaksanakan ibadah di malam nisfu Sya'ban bahkan ada yang membawa nasi bungkus untuk khanduri yang diserahkan kepada jama'ah melalui Teungku di Masjid.
Dalam keterangannya Waled Razali Ismail Lhok Awe Teungoh mengatakan, bahwa Nisfu Sya`ban adalah pertengahan bulan Sya`ban bagi umat Islam.
Di Aceh umumnya dan Kabupaten Bireuen kususnya tibanya malam Nisfu Sya`ban disambut dengan ibadah-ibadah sunnah seperti shalat hajat, shalat tasbih, dan membaca Surah Yasin.
Hal serupa juga dilakukan umat Islam di Kemasjidan Geudong dan sebelum tiba waktu Maghrib, jamaah sudah di masjid untuk melaksanakan shalat Maghrib, dilanjutkan membaca yasin tiga kali, shalat Isya dan shalat taubat, shalat hajat dan shalat tasbih,disebutkan besoknya dilanjutkan berpuasa sunat .
Pengamatan rangkaian ibadahnya lebih lama, hanya untuk mendapatkan pahala dan Ridha dari Allah SWT serta mendapatkan magrifahnya untuk melaksanakan puasa di bulan suci Ramadhan.
Lebih lanjut disebutkan, bahwa pelaksanaan malam Nisfu Sya’ban untuk meningkatkan ibadah dan memohon ampunan kepada Allah SWT. “Terlebih sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan, sehingga pada saat bertemu bulan suci Ramadhan kita semua umat muslim berada dalam keadaan suci. (redaksi/rj)
Post a Comment