Kontribusi Airlangga Hartarto Dalam Pola Relasi Pemerintahan dan Golkar


Airlangga Hartarto 

Jakarta, newsataloen.com - Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI) Dr. Iswadi, M.Pd mengatakan Airlangga Hartarto  adalah satu dari sekian tokoh politik yang ikut andil dalam setiap kali perubahan dinamika politik di negeri ini. 

Sebagai ketua umum Golkar dan Golkar menjadi mesin kekuatan sosial politik yang begitu luar biasa perannya untuk menopang kekuasaan Jokowi  selama dua periode  Hal tersebut disampaikan , Dr. Iswadi, M.Pd. kepada wartawan, Kamis  22 Februari 2024.  

Menurut Akademisi berdarah Aceh ini Kondisi semacam inilah yang membuat Airlangga Hartarto sebagai kader yang idealis memutuskan menjadi seorang politisi. Keputusannya menjadi ketua umum  Golkar bukanlah tanpa perhitungan dan konsekuensi logis yang bakal dihadapinya, namun dengan loyalitas dan kapabilitasnya mampu meyakinkan elit dijajaran Golkar dan sekaligus mengantarkannya sebagai Ketua  umum DPP Partai Golkar. Sedangkan di Eksekutif .

Golkar mengantarkannya menjadi Mentri  dan Berada di lingkaran Eksekutif yang terhitung lama, tentu miliki kontribusi politik bagi kemajuan republik ini.  Airlangga  memang tidak seperti para tokoh politik dan elit pada umumnya, lebih dari itu Airlangga Hartarto  sebagai sebagai politisi lebih tepatnya dikatan sebagai intermediator antara kepentingan (interest)  Golkar dan Bangsa.

Alumni Program Doktor Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta tersebut mengatakan relasi  Airlangga Hartarto untuk menghubungkan kekuasaan dan politik dan berani mengambil arah yang berbeda tidak melalui jalur struktural, melainkan jalur politik yang berseberangan dengan paradigma, ideologi yang berbeda. Relasi politik yang ia bangun selama berkarir di politik, pada Golkar.

Kiprah Airlangga Hartarto  dalam melakukan intermediasi antara  Golkar dan Pemerintahan sangat cemerlang dan berhasil mengantarkan Golkar Menjadi Pemenang pada posisi kedua di pemilu 2024 olehkarena itu kita menilai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia tersebut sangat cocok untuk kembali memimpin Golkar Periode 2024-2029.(rizal jibro).

Post a Comment

Previous Post Next Post