Aceh Utara, newsataloen.com - Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Kav Makhyar ST, MT, S. HI., hadiri kunjungan kerja kepala BNNP Aceh Brigjen Pol. M. Rudi Sudrajat S.H. M.H, dalam rangka Aksi GDAD deklarasi tolak tanaman terlarang wilayah Aceh Utara bertempat di Aula Kantor Bupati Ds. Alue Drien, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, kamis (23/11/2023).
Dalam Sambutannya kepala BNNP Aceh Brigjen Pol. M. Rudi Sudrajat S.H. M.H, menyampaikan Hingga seluruh wilayah Indonesia khususnya Provinsi Aceh atau Aceh Utara akan menjadi wilayah yang ditangkap ancaman narkoba salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut BNN melaksanakan melalui kegiatan program desain alternatif development yaitu program secara khusus untuk menurunkan dan mengganti tanaman ganja yang banyak tumbuh di wilayah Provinsi Aceh, menjadi tanaman yang produktif serta mengubah cara hidup pola petani ganja menjadi petani tanaman produktif unggulan di berbagai sektor pertanian.
"Kondisi yang Diharapkan dengan adanya program GDAD ini di provinsi Aceh adalah untuk terwujudnya Provinsi Aceh yang bebas dari produksi ganja dan mengalihkan kebiasaan petani Ganja kepada tanaman yang produktif khususnya wilayah Aceh Utara" tambahnya.
Dalam kegiatan ini kepala BNNP Aceh memberikan penghargaan atas kerja keras selama ini dalam memerangi tanaman ganja kepada Pj. Bupati Aceh Utara, Camat Muara Batu dan Syamtalira Bayu Kabupaten Aceh Utara.
Turut hadir kegiatan dalam Rangka Aksi GDAD, Kepala BNNP Aceh a.n. Brigjen Pol. M. Rudi Sudrajat S.H. M.H., Pj. Bupati Aceh Utara a.n. Dr. Drs. Mahyuzar M. Si., Danlanal Lsm diwakili Kasi Intel a.n. Mayor laut ( P ) Eri Saputra, Dandim 0103/Aut a.n. Letkol Kav. Mahyar ST, MT, S. HI, Kapolres Aut diwakili Wakapolres a.n. Kompol Sukrif I Panigoro, Kajari Aceh Utara a.n. Teuku Muzafar, S.H., M.H., Kepala BNNK Lhokseumawe a.n. Saiful Fadhli, S.STP, M.Si, dan Camat jajaran Pemkab Aceh Utara.
Post a Comment