Lhokseumawe, newsatalon.com- PT Perta Arun Gas telah melakukan kolaborasi yang kuat dengan masyarakat sekitar Lhokseumawe dan Aceh Utara dalam mendukung perkembangan industri Regasifikasi Migas di area Blang Lancang, Lhokseumawe.
Salah satu langkah nyata dalam kolaborasi ini adalah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Lhokseumawe dan Aceh Utara melalui program beasiswa pendidikan lanjutan yang diberikan kepada pemuda dan pemudi asal daerah ini oleh Akademi Industri Petrokimia Oil & Gas (AKAOGAS) Batch II di Lhokseumawe, Aceh.
36 peserta AKAOGAS Batch II telah menerima sertifikat training pada penutupan yang diadakan di Aula Cabdin Aceh Cabang Lhokseumawe, Jumat (1/9/2023).
Hadir dalam acara diantaranya : Mewakili Direksi PT Perta Arun Gas Teguh Eko Purwadi, Ismail A Manaf, Ketua DPRK Lhokseumawe, perwakilan dari PHE, PJB Nusantara Power, serta Stakhloder yang berbasis di Kota Lhokseumawe.
Dalam sambutan Direktur AKAOGAS Muzakir Budiman, menjelaskan bahwa yayasan ini didirikan oleh para putra putri Aceh yang pernah bekerja di perusahaan-perusahaan ternama seperti PT Arun, Mobil Oil, dan PT Pupuk Iskandar Muda (PIM). Beliau menyampaikan ungkapan terima kasih kepada PT Perta Arun Gas atas peluang yang diberikan kepada para peserta untuk praktek magang dan mendapatkan pembelajaran teoritis.
"Kami berencana untuk membuka kembali program training AKAOGAS pada bulan Desember 2023 untuk putra-putri terbaik kami." jelasnya.
Disamping itu, Teguh Eko Purwanto Perwakilan Direksi PT Perta Arun Gas memberikan ucapan selamat kepada peserta AKAOGAS Batch II. Beliau berharap bahwa ilmu dan pengalaman yang didapat oleh peserta akan menjadi bekal yang berharga untuk masa depan mereka.
"Dengan adanya AKAOGAS ini PAG dapat mengembangkan sumber daya manusia (SDM) semoga kedepannya PAG terus bisa memberikan kontribusi nyata kepada umumnya masyarakat Lhokseumawe dan sekitar perusahaan. Kami akan selalu siap membimbing para peserta dan program ini diharapkan dapat terus berlanjut," kata Teguh Eko Purwanto.
Adapun Program Training AKAOGAS ini terbagi dalam dua tahap, dengan total 76 peserta yang berhasil mendapatkan sertifikat berlisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Program ini melatih peserta dalam berbagai aspek pengetahuan dan keterampilan industri, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan kerja di sektor Petrokimia, Oil and Gas, baik di dalam maupun luar negeri. (red/rjibro).
Post a Comment