Timika, newsataloen.com --Prajurit Raja Kostrad memperingati kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 dengan bershalawat bersama di Masjid An-Nur Mayon. Selain shalawat, acara tersebut juga diisi dengan Simtudduror dan tausyiah kebangsaan yang diisi oleh Ustad Irfan dari Majelis Ta'lim Ar-Ridwan Papua, Senin(21/08/2023).
Acara dimulai dengan pembukaan oleh pembawa acara dan diakhiri dengan acara ramah tamah. Dalam tausyiahnya Ustad Irfan menceritakan kisah tentang Jenderal Sudirman yang perlu kita jadikan tauladan dalam kehidupan kita.
"Perjuangan Jenderal Sudirman yang heroik dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan harus kita jadikan contoh dan tauladan bagi kita semua tentunya", terangnya.
Pada sambutannya, Danyonif R 754/ENK Mayor Inf Cecep Cahyadi menyampaikan bahwa dengan dzikir dan sholawat, Prajurit Raja diajak untuk mensyukuri nikmat kemerdekaan Indonesia yang telah diperjuangkan oleh para Pahlawan dan syuhada terdahulu.
"Tanpa adanya perjuangan para pahlawan dan syuhada maka kita tidak bisa menikmati kehidupan yang aman, tenang, damai dan merdeka dari penjajahan seperti sekarang", tegas Danyon. (Pen754/red).
Post a Comment