Gampong Paloh Lada Butuh Pemimpin Yang Handal

Aceh Utara, newsataloen.com -Gampong Paloh Lada Kecamatan Dewantara, Aceh Utara sebuah gampong  yang  pernah terkenal keseluruh penjuru daerah di Indonesia karena di gampong ini pernah dihuni oleh karyawan berbagai proyek vital, seperti PT AAF, PT Arun, PT PIM dan PT KKA. Bahkan sekarang banyak diantara mareka telah menjadi penduduk tetap.

Beranjak dalam kondisi ini tentu gampong Paloh Lada membutuhkan seorang  pemimpin yang handal, cerdas, berpendidikan serta mampu menjawab berbagai tantangan yang dihadapi. Muslem A.Latief, salah seorang calon keusyik gampong Paloh Lada yang sebentar lagi akan bertarung dalam Pilsyik  kepada Media ini , Selasa (11 Juli 2023) coba menguraikan programnya untuk menjawab sosok pemimpin yang bagaimana yang dicari.

“Insya Allah, setelah meraut pengalaman diberbagai tempat bahkan ikut menjadi motor penggerak dalam  program pendidikan baik formal maupun non formal , bila saja saya terpilih sebagai Geusyik Gampong Paloh Lada Kecamatan Dewantara, Aceh Utara priode 2023 – 2029  saya bertekat untuk menampung semua aspirasi yang berkembang ditengah masyarakat termasuk  merobah wajah gampong menjadi lebih maju dan berkembang,” cetusnya.

Menurut Muslem dari setiap tugas dan jabatan tentu harus memiliki konsep yang hendak dikerjakan. Apalagi terhadap pembangunan gampong langkah langkah apa saja yang harus dilakukan. Misalnya bagaimana untuk terbangunnnya tata kelola pemerintahan gampong yang baik dan bersih guna mewujudkan kehidupan masyarakat gampong yang adil, makmur, dan sejahtera

“Dalam hubungan ini bila saja mendapat kepercayaan masyarakat lanjutnya bertekat melakukan reformasi sistim kinerja aparatur pemerintahan gampong guna meningkatkan kwalitas pelayanan kepada masyarakat. Bagaimana menyelenggarakan pemerintahan yang bersih, terbebas dari korupsi serta bentuk-bentuk penyelewengan lainnya,” papar Muslem.

Termasuk menyelenggarakan urusan pemerintahan gampong secara terbuka, dan bertanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dan yang paling penting bagaimana cara dalam meningkatkan perekonomian masyarakat melalui Dana Desa baik dalam pengembangan BUMG,  penyuluhan khusus terhadap UKM, wiraswasta dan petani serta ketrampilan kerajinan tangan.

Selain itu, harus faham terhadap strategi apa yang harus dilakukan misalnya dalam  pengalokasian anggaran yang berdasarkan skala prioritas agar program pemerintahan gampong dapat berjalan secara cepat, tepat dan akurat yang ditunjang dengan peningkatan kesejahteraan aparatur dan lembaga yang ada dengan mengedepankan manajemen pemerintahan dan pelayanan publik.

Lalu dalam hal penataan administrasi pemerintahan gampong, memberdayakan lembaga yang ada dan mengoptimalkan kegiatan pemuda dan olahraga guna menekan tingkat kenakalan remaja dan terhindar dari pengaruh narkoba. Peningkatan sumber daya masyarakat agar masyarakat menjadi lebih produktif dan mampu berdaya saing menghadapi perkembangan lingkungan.

Termasuk meningkatkan pengembangan kegiatan keagamaan sesuai Syariat Islam. Peningkatan pengelolaan jalan gampong, jalan lingkungan, gang, saluran air untuk pertanian dan sarana pendidikan serta infrastruktur lainnya.

Sementara dalam hal peningkatan pendidikan dapat dibuktikan dengan berdirinya sejumlah sekolah. Mulai Paud, TK, RA. SD, SMP, SMA, Dayah serta Balai Pengajian yang tersebar di hampir semua dusun termasuk renovasi Meunasah dan Tempat Wudhuk  yang kondisinya masih tertinggal dibanding gampong tetangga lainnya,” papar Muslem.  (Ucr)