kabar daerah
Bila Inspektorat Bireuen,Tidak Mau Audit Dana Desa, Warga Gampong Pulo Ara Geudong Teungah Akan Lapor Ke Kajari
Bireuen, newsataloen.com-Warga Gampong Pulo Ara Geudong Teungah, Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen, menyebutkan bila Badan Inspektorat Kabupaten Bireuen, tidak mau turun ke Gampong kami,mengaudit dan memeriksa sarana fisik dan non fisik.
Kami akan laporkan ke Kajari Bireuen maupun ke pihak kepolisian setempat,soal dana desa Gampong Pulo Ara Geudong Teungah Bireuen,sudah empat tahun tidak transparan, berapa jumlah dana desa setiap tahun anggaran 2019, 2020, 2021 dan 2022 yang dikirim.pemerintah pusat, kami tidak tahu bahkan penggunaan uang itu, tidak diadakan musyawarah bersama warga,ungkap Azmi Budiman didampingi Joko Swarno,M Jamil,Tgk Husaini dan Rusdi.
Kekesalan warga masyarakat menurut Azmi Budiman bersama sejumlah warga setempat, Keusyeik Gampong Pulo Ara Geudong Teungah bersama Ketua Tuha Peut sudah dilaporkan ke Badan Inspektorat Kabupaten Bireuen,pada 14 Juni 2023, mewakili masyarakat Gampong Pulo Ara Geudong Teungah Bireuen.
Melaporkan secara tertulis disertai bukti bukti dugaan warga tidak jelas penggunaan uang Desa ,sebut,Husaini Yusuf (Tuha Peut),M Jamil (Tuha Peut), Yusliadi, Azmi, Joko Swarno, Herman dan Rusdi meminta kepada Badan Inspektorat Kabupaten Bireuen, segera periksa setiap Dana Desa Anggaran 2019 sampai 2023(empat tahun), penggunaan uang rakyat sudah tepat, sesuai aturan yang berlaku, sebut Azmi kepada tim media ini, Kamis (22/06).
Dugaan warga dana desa 2019, berapa jumlah anggaran?, tidak tahu apa lagi musyawarah penggunaannya dengan warga tidak ada, seperti pembangunan rehabilitasi jalan lingkungan/lorong, pembangunan rehabilitasi rumah adat milik Gampong, pengadaan sarana dan prasarana milik Gampong dan bidang pengadaan PKK,?.
"Juga Dana Desa Anggaran 2020?,ada tujuh bidang salah satunya pengaspalan jalan desa 250 Meter x 3 Meter, juga Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, laporan warga masyarakat kepada Badan Inspektorat Bireuen, padahal PAUD/TK, tidak ada milik Gampong Pulo Ara Geudong Teungah Bireuen,"tambah Tgk Husaini.
Belum yang lainnya,makanya,pihak warga Gampong Pulo Ara Geudong Teungah Bireuen, melaporkan ke Badan Inspektorat Bireuen, memeriksakan hal ini segara,agar jelas dan wargapun lega untuk menjalin persatuan sesama warga lebih baik lagi, pungkas M Jamil,Joko Swarno, Rusdi, Azmi dan Tgk Husaini.
Keusyeik Gampong Pulo Ara Geudong Teungah Ridwan Ajis bersama mantan Ketua Tuha Peut Nurdin Ismehram untuk konfirmasi hal ini sudah tiga hari di WhatsApp, tidak pernah di jawab, sedangkan Camat Kota Juang Bireuen Musni Syahputra yang dihubungi secara terpisah mengatakan persoalan Gampong Pulo Ara Geudong Teungah, kini sedang kami cari solusi.
"Permasalahanya Keusyeik dengan Tuha Peut, tidak akur. Saya terus berupaya menyelesaikannya,"sebut Musni Syahputra (rizal jibro).
Via
kabar daerah
Post a Comment