/> Menunggu Masuk Tahun Baru 2022,Warga Protes Bupati Bireuen, Lampu Jalan Tugu Pusat Kota Mati

Menunggu Masuk Tahun Baru 2022,Warga Protes Bupati Bireuen, Lampu Jalan Tugu Pusat Kota Mati

 

Kabupaten Bireuen, newsataloen.com-Warga masyarakat berbagai gampong, datang menikmati detik-detik masuk Tahun Baru 2022,di Pusat Jantung Kota Bireuen, Pada" Tugu Juang", protes Bupati Bireuen Muzakkir A Gani, tidak mampu mengurus Kota Bireuen. 

Hal ini sebagai mana hasil liputan tim media ini, Jumat malam(31/12) dan hasil penjelasan dari jumlah warga baik muda mudi maupun para ibu rumah tangga, yang nongkrong di tempat Tugu Juang Pusat  Kota Bireuen,untuk menikmati suasana pengantin tahun 2021 ke Tahun Baru 2022.

Menurut Suwardi bersama Nursyah, warga Kecamatan Peudada juga Musliani warga Kecamatan Kuala, pada malam itu sengaja datang ke pusat kota Bireuen, ternyata lampu sepanjang jalan kiri kanan mati total. 
Padahal warga masyarakat terpaksa duduk santai di semen  plataran "Tugu Juang" gelap gulita,walaupun warga tidak membawa trompet maupun membakar Kembang Api, kenapa Bupati Bireuen Muzakkir A Gani, membiarkan lampu penerangan jalan mati. 

Lampu penerbangan jalan mulai Simpang Empat sampai depan Pendopo Bupati Bireuen,bagi warga menilai Bupati Bireuen, tidak becus mengurus Bireuen, apalagi saat malam pengantian tahun baru, lampu penerangan jalan harus hidup, untuk antisipasi hal hal yang tidak diinginkan, ujar Suwardi. 

Saya datang dari jauh menikmati suasana malam pengantian tahun baru,tidak di gampong  Peudada, sesekali ke Kota Bireuen, dengan sangat kecewakan saya terpaksa ke cafe minum kopi,juga terlihat ramai tapi cara parkir kenderaan roda dua dan empat semrawut.

Kota Bireuen, sudah lama dibangun pendahulunya,diminta oleh warga menjaga secara baik, masak aja lampu jalan tidak bisa diurus, tambah Musliani (rizal jibro). 

Post a Comment

Previous Post Next Post